Pelaksanaan Sipenmaru Gelombang Pertama

 

STIE AMM telah melaksanakan Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (Sipenmaru) pada hari Senin (16/7) kemarin. Pada kegiatan seleksi ini, ujian yang diadakan terbagi menjadi dua sesi yaitu ujian tertulis dan wawancara. Pada sesi ujian tertulis, panitia pelaksana telah meyiapkan beberapa jenis bentuk soal tes yang meliputi tes kemampuan umum, tes bahasa Indonesia dan tes bahasa Inggris. Untuk ujian wawancara, sebanyak sepuluh orang dosen yang terpilih ditugaskan menjadi pewawancara para calon mahasiswa baru tersebut.

Sesi Ujian Wawancara – Nampak para peserta tengah mengikuti jalannya ujian wawancara Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru.

Pada seleksi kali ini terdapat penambahan materi terkait ujian wawancara, yaitu penambahan poin kemampuan berbahasa Inggris peserta, tujuannya adalah sebagai langkah awal pemetaan kompetensi mahasiswa dan pengembangan kemampuan akademik untuk kedepan.

Hal ini dinilai penting, mengingat STIE AMM merupakan kampus yang memiliki visi untuk menghasilkan lulusan yang berdaya saing terlebih telah menandatangani kerjasama akademik dengan beberapa perguruan tinggi ternama di Malaysia seperti Universiti Tun Abdul Razak (UNIRAZAK) dan Kolej Universiti Poly-Tech Mara (KUPTM), selain itu STIE AMM juga aktif menjajakan kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi di wilayah Asia Tenggara lainnya.

Tingkat persaingan kompetensi mahasiswa kini menjadi perhatian serius bagi lembaga. Sejak adanya beberapa kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi luar negeri, STIE AMM aktif berupaya meningkatkan kualitas mutu pembelajaran dan hasil lulusan. Cara tersebut antara lain dengan menerbitkan Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) dan juga penguasaan bahasa Inggris

Adapun waktu pendaftaran penerimaan mahasiswa baru masih dibuka hingga tanggal 25 Agustus 2018. Seleksi Sipenmaru gelombang kedua dijadwalkan pada tanggal 6 Agustus 2018, dan gelombang ketiga pada tanggal 27 Agustus 2018. (Humas)

BAGIKANShare on FacebookShare on Google+Tweet about this on Twitter